Klarifikasi Ponpes Lumajang Viral Tolak Evakuasi Erupsi Semeru
Berita daerah | Selasa, 6 Desember 2022 | 15:15 WIBLumajang, kompas TV Jawa Timur - Pihak Pondok Pesantren di Desa Supiturang Pronojiwo Lumajang yang viral tidak mau dievakuasi angkat bicara. Pengasuh Ponpes mengatakan, bahwa tidak ada penolakan, namun tersinggung dengan cara evakuasi petugas, yang dilakukan dengan memaksa, serta menarik santri.
Inilah Pondok Pesantren yang viral di media sosial karena tidak mau dievakuasi. Terletak di Desa Supiturang Pronojiwo Kabupaten Lumajang, pengasuh Ponpes Nurul Barokah Hidayah, Nur Kholis mengatakan, bahwa ia tidak menolak evakuasi.
Nur Kholis mengatakan, video tidak diperlihatkan secara utuh. Saat evakuasi,
Ia menyebut petugas menjemput santri dengan cara kasar, memaksa dan menarik serta mendorong santri. Ia pun tersinggung karena evakuasi tidak dilakukan dengan cara baik.
Selain itu ia merasa kondisi Pondok Pesantren aman. Meski erupsi namun dampaknya tidak mengarah parah ke Ponpes. Nur kholis sendiri memastikan ia dan santri berkenan dievakuasi, karena telah menyiapkan mobil bak terbuka untuk antisipasi jika evakuasi dilakukan.
Di Ponpes Nurul Barokah Hidayah sendiri total ada 17 santri. Sebelumnya viral di media sosial pihak Ponpes menolak evakuasi petugas, meski berada di zona merah saat erupsi semeru terjadi.
#evakuasi #ponpes #lumajang #viral #semeru #erupsi #santri #tolak #jawatimur
Media Sosial Kompas Tv Jawa Timur :
Facebook : https:.www.facebook.com,KompastvJawaTimur,
Instagram : https:.www.instagram.com,kompastvjatim
Twitter : https:.twitter.com,kompastvjatim
Tiktok : https:.www.tiktok.com,@kompastvjatim