Warga Berburu Enthung Kepompong Ulat Jati di Hutan Saradan
Berita daerah | Senin, 29 November 2021 | 13:59 WIBMadiun, KompasTV Jawa Timur - Warga di pinggiran hutan jati Saradan, kabupaten Madiun, Jawa Timur, mulai berburu Enthung atau kepompong ulat jati. Kepompong ulat jati ini selalu muncul ketika memasuki awal musim penghujan terutama di wilayah hutan jati. Hasil berburu, akan mereka konsumsi dan sebagian dijual dengan harga hingga 100 ribu rupiah per kilogram.
Kepompong ulat jati atau yang populer disebut warga dengan sebutan Enthung, selalu muncul saat peralihan musim dari kemarau ke musim penghujan. Kemunculan kepompong ulat jati ini, menjadi berkah tersendiri bagi sejumlah warga di tepian hutan Saradan, kabupaten Madiun, sebelum Enthung bermetamorfosis menjadi kupu-kupu.
Seperti yang terlihat di hutan jati desa Sugihwaras ini. Sejumlah warga terlihat tengah memunguti Enthung di bawah pepohonan jati. biasanya Enthung mereka pungut dari balik daun jati kering yang telah jatuh ke tanah. Setelah terkumpul, kepompong berwarna coklat dengan warna mengkilat ini nantinya akan dijadikan bahan konsumsi sebagai lauk pauk.
Sejumlah warga mengaku, tradisi berburu Enthung jati merupakan agenda tahunan memasuki musim penghujan. Nantinya jika terkumpul banyak, Enthung atau kepompong ulat jati juga akan mereka jual dengan harga 80 hingga 100 ribu rupiah per kilogram kepada warga lain yang membutuhkan dan juga dijual ke pasar tradisional.
Untuk mengejar waktu karena musim penghujan, biasanya mereka membawa pulang Enthung ini bersama dengan sarangnya, dan akan mereka kupas di rumah. Jika beruntung, dalam satu hari para pemburu Enthung jati ini akan mendapatkan sekitar satu kilogram Enthung atau kepompong. Hasil penjualan, dimanfaatkan sebagai tambahan untuk membeli kebutuhan mereka sehari-hari.
#madiun #jatim #enthung #jati #kepompong #pakan #ternak #HutanJati #EnthungJati #Kuliner
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook :https://www.facebook.com/kompastvjawatimur
instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter :https://twitter.com/kompastvjatim