Dua Dosen ITS Meninggal Terpapar Covid-19
Berita daerah | Senin, 28 Desember 2020 | 16:08 WIBSurabaya, KompasTV Jawa Timur - Dalam kurun waktu dua minggu, dua civitas Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya meninggal dunia setelah terpapar Covid-19. Penyebaran Covid-19 di ITS meningkat sejak Juni hingga diberlakukan lockdown di lingkungan kampus hingga 10 Januari 2021. Lockdown dilakukan setelah terpaparnya Rektor ITS, yang kini masih menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di Surabaya.
Anggra Ayu Rucitra, kepala humas ITS mengatakan, sebelum diberlakukannya lockdown di lingkungan kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, tercatat dari satgas Covid ITS, dari Maret hingga Mei 2020, untuk kasus penyebaran covid-19 di lingkungan ITS, nol kasus.
Namun, sejak Juni hingga saat ini penyebaran virus corona terus meningkat. Bahkan dalam dua minggu terakhir, ada empat civitas ITS yang meninggal dunia , dan dua diantaranya terkonfirmasi positif Covid-19.
Akibat dari makin tingginya penyebaran virus corona di lingkungan kampus ITS, untuk sementara pihak kampus memutuskan menutup segala aktivitas di kampus. Penutupan tersebut juga karena rektor ITS, dr ir Mochamad Ashari positif Covid-19, dan saat ini menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Surabaya.
#Surabaya #Jatim #ITS #Covid19 #Corona #Virus #Klaster #Lockdown #Dosen #Civitas
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :