Batu, KompasTV Jawa Timur - Dugaan kasus kekerasan seksual yang dilakukan oleh pemilik sekolah kepada siswanya terus bergulir. Hingga saat ini sudah ada 21 alumni SMA Selamat Pagi Indonesia yang melaporkan kejadian kekerasan seksual di Polda Jatim.
Hingga saat ini sudah ada 21 alumni SMA Selamat Pagi Indonesia yang melaporkan ke Polda Jatim terkait kekerasan seksual yang dialami selama sekolah.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Kependudukan atau DP3AK Provinsi Jawa Timur, Andriyanto, saat mendampingi Komisi III DPRD Jatim ke Sekolah Selamat Pagi Indonesia di kota Batu.
Baca Juga: Komnas Perlindungan Anak Sebut Korban Pelecehan Bisa Lebih Dari 40 Siswa
Andriyanto menyampaikan bahwa terkait kasus ini pihaknya terus memberikan pendampingan kepada para pelapor.
Andriyanto menambahkan meski saat ini para pelapor bukan lagi siswa melainkan sebagai alumni namun pendampingan tetap dilakuan. Selain itu, pihaknya juga masih melakukan pendalaman terkait adanya dugaan selain kekerasan seksual yakni eksploitasi seksual kepada siswa.
Mencuatnya kasus dugaan kekerasan seksual di lingkungan sekolah Selamat Pagi Indonesia ini setelah adanya pelaporan yang ditujukan kepada pemilik sekaligus pengelola sekolah oleh alumni. Pemilik sekolah dilaporkan dengan dugaan kekerasan seksual kepada siswa di lingkungan sekolah.
#malang #batu #jatim #sma #pelecehan #seksual #sekolah #siswa #kpai
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
Editor : Muhammad Bisri Affandi