Surabaya, KompasTV Jawa Timur - Sekelompok siswa SMA di Surabaya Jawa Timur meneliti Okra dan Kunyit untuk dijadikan bahan obat herbal pencegah kanker dan peningkat imunitas tubuh.
Temuan mereka berhasil menorehkan juara internasional tingkat ASEAN tentang penelitian ilmiah siswa. Olahan herbal berbahan baku Okra dan Kunyit merupakan hasil penelitian dari 5 orang siswa SMA Negeri 21 Surabaya.
Pengembangan penelitian obat herbal itu dilatarbelakangi pandemi covid-19. Hasil penelitiannya berhasil meraih medali emas kategori Inovatif Science dari asean Science Environmental and Entrepreneur Fair pada awal Februari.
Baca Juga: Menyulap Limbah Popok Jadi Lampu Hias
Buah Okra dipilih karena memiliki kandungan flavonoid, polisakarida dan serat tinggi yang berguna mencegah diabetes dan kanker. Sedangkan campuran Kunyit dan buah Okra dapat meningkatkan imunitas tubuh.
Salah satu siswa peneliti, yakni Alfina Arista Rahmawati mengatakan bahwa pembuatan herbal itu cukup sederhana. Pertama pilih bagian buah terbaik lalu parut Kunyit dan buah Okra. Kemudian bersihkan dengan aquades dan dicampur dengan etanol.
Saring hasil cairan ekstraksi sebanyak 3 kali dan campur dengan disentri vulgar selama 5 menit lalu biarkan homogen selama 5 hari. Olahan herbal menunjukkan hasil yang baik saat diujicobakan pada tikus. Kedepan penelitian itu akan dikembangkan lebih lanjut melalui uji klinis untuk dapat dikonsumsi manusia.
#Surabaya #Herbal #Jatim #Okra #Kunyit #Kanker #Imunitas #Obat #Diabetes #Covid-19
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
Editor : Finsa Firmansyah