Inisiasi Seminar Pendidikan, Menteri Nadiem Makariem Apresiasi PWI - Disdik Gresik

Jawa timur | Senin, 17 Juli 2023 | 15:06 WIB
Bupati Gresik bersama peserta Seminar "Pendidikan Tiga Dosa Pendidikan", di Gedung GNI (Sumber: Dedi Heriyanto/KompasTV Jawa Timur)

Gresik, Kompas.TV Jawa Timur - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Gresik dan Dinas Pendidikan Gresik berkolaborasi menggelar seminar pendidikan di Gedung Nasional Indonesia (GNI), Senin (17/7/2023). Seminar ini mengusung tema problematik 'Tiga Dosa Pendidikan'.

Sejumlah narasumber dihadirkan untuk membahas problematika selama ini masih marak ditemukan tersebut. Nadiem Anwar Makariem selaku Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi memberikan pengantar secara daring. 

Narasumber lain yakni Anggota Komisi X DPR RI Zainuddin Maliki, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati Aminatun Habibah. Seminar dihadiri ratusan peserta dari kepala sekolah, guru di lingkungan Dinas Pendidikan dan anggota PWI Gresik.

Ketua PWI Gresik Deni Ali setiono mengatakan, seminar ini diselenggarakan sebagai upaya mencegah terjadinya tiga dosa besar pendidikan di lingkungan sekolah. "Harapanya bisa mencegah terjadinya tiga dosa pendidikan itu, yakni perundungan atau bullying, pelecehan seksual dan intoleransi. Semoga bermanfaat," katanya.

Kolaborasi PWI - Disdik Gresik ini pun mendapatkan apresiasi dari Menteri Nadiem Makariem. "Tema ini sangat penting untuk terus dibahas, terus didiskusikan oleh semua pemangku kepentingan. Hampir setiap hari kita melihat berita pelajar menjadi korban perundungan, pelecehan seksual dan intoleransi," ucapnya.

Kendati demikian, pihaknya terus menguatkan upaya dalam menghapus tiga doa besar pendidikan tersebut. Seperti penerbitan peraturan menteri tentang pencegahaan dan penanggulangan pelecehan seksual di perguruan tinggi. Ke depan pihaknya merancang regulasi di tingkat PAUD, SD hingga sekolah menengah.

Menteri juga mengajak awak media untuk bersama - sama menggalakan kampanye pendidikan yang ramah. Mengabarkan apa yang sudah dilakukan pemerintah kepada masyarakat. Mari terus bergerak serentak mewujudkan lingkungan pendidikan yang merdeka dari kekerasan," tutup Menteri Nadiem.

1
2
3

TERBARU