Produsen Alkes OneMed Lebarkan Sayap di Jatim dan Jateng

Surabaya, KompasTVJawaTimur - Produsen alat kesehatan PT Jayamas Medica Industri (JMI) atau OneMed kini melebarkan sayap dengan komitmen memajukan ekonomi dan kesehatan di Indonesia, terutama Jawa Timur. 

Pada tahun 2022 ini JMI melakukan ekspansi membangun fasilitas produksi baru di Jatim sebagai wujud kontribusi swasta mendorong perekonomian Jatim berupa penanaman modal dalam negeri (PMDN). 

Berupa pengembangan fasilitas di tanah milik perseroan di Mojoagung II, Wonosalam Jombang dan Lamongan. Bukan itu saja. Tahun ini perseroan juga akan membangun fasilitas baru di Kawasan Industri Terpadu Batang atau KITB Jawa Tengah. 

Sebagai salah satu perusahaan produsenalat kesehatan habis pakai dengan produk buatan lokal terbanyak di Indonesia, Jayamas Medica Industri tergolong konsisten melakukan ekspansi sejak awal berdiri.

Pendiri perusahaan, dr Jemmy Hartanto mengaku berhasil menyelesaikan pembangunan pabrik pertamanya seluas 2.200 meter persegi di Krian pada 2002 dengan hanya 50 karyawan. Saat itu memproduksi kantong urine, alat tes kehamilan, danproduk antiseptik serta disinfektan. 

“Kemudian melakukan perluasan pabrik di Krian, Sidoarjo pada Tahun 2006 menjadi seluas 8.000 meter persegi dengan 500 karyawan dan menambahkan jarum suntik sekali pakai ke dalam portofolio perusahaan.,” aku dr Jemmy dalam release, Kamis (18/8).

Jemmy yang pernah bertugas sebagai dokter Puskesmas di wilayah Kabupaten Situbondo ini memaparkan perseroan yang di pimpin berhasil mengantongi sertifikasi ISO 13485 untuk Sistem Manajemen Mutu  Alat Kesehatan dan menerima sertifikasi Cara Pembuatan dan Distribusi Alat Kesehatan yang Baik (CPAKB) dari Kementerian Kesehatan RI pada 2013.

Dijelaskan, perusahaannya juga telah menerima kualifikasi ISO 9001 tentang Sistem Manajemen Mutu sejak 2005 hingga sekarang. Berbekal dua kendali mutu tersebut, pada 2016, dr. Jemmy Hartanto percaya diri mendirikan pabrik kedua di Mojoagung dengan total luas lahan 23.707 meter persegi dan mulai mengakumulasi land bank di Lamongan, untuk mengantisipasi ekspansi masa mendatang.

Pada awal covid, JMI berhasil menyediakan 50 juta keping alkohol swab sebagai dukungan penuh untuk Kementerian Kesehatan dalam memerangi pandemi Covid-19.  Selain itu Jayamas juga merupakan satu satunya produsen foley catheter di Indonesia yang mendapatkan award karya anak bangsa pada tahun 2017. 

“Melalui perjalanan panjang, kami sekarang sudah memiliki 3.200 stock keeping unit (SKU) aktif yang ada di enam kategori,” aku Jemmy Hartanto bangga.

Setelah dua dekade beroperasi, perusahaan alat kesehatan (alkes) ini memiliki 1 pusat distribusi nasional di Gresik, Jawa Timur, 20 kantor cabang/fasilitas logistik, dan 19 kantor penjualan yang tersebar di Pulau Jawa,  Kalimantan, Sulawesi dan Sumatra. Juga memasok 1.700 rumah sakit di Indonesia dan menggandeng 3.475 apotek dan gerai alat kesehatan.  “ Kami memiliki 3.200 produk aktif dan 74 produk dengan brand perseroan yang tersebar di 514 kota dan 34 provinsi,” tuturnya.

Penulis : Wachid Mukaidori