Surabaya , KompasTV Jawa Timur - Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya kembali mengukuhkan 1.520 lulusan dari berbagai jenjang dalam gelaran Wisuda ke-130. Mengangkat tema “Tangguh Patriotku, Gemilang Indonesiaku”, acara ini menegaskan pentingnya inovasi dan kesiapan menghadapi perubahan di era disrupsi. Sabtu (22/2/25).
Dalam giat wisuda tersebut, pihak kampus juga mengundang Akademisi dan praktisi bisnis, Prof. Rhenald Kasali, Ph.D., . Melalui pidato ilnmiahnya Prof. Rhenald menyoroti tantangan yang dihadapi generasi muda, khususnya Gen Z, dalam dunia kerja yang semakin berubah.
Lebih lanjut Prof. Rhenald juga menanggapi maraknya tagar “Kabur aja dulu” yang ramai di perbincangkan di media masa maupun media sosial, dengan sorotan utama banyak anak muda yang pergi keberbagai negara untuk mencari karir dan penghidupan yang lebih layak.
Prof. Rhenald juga mengkritik mentalitas “kabur aja dulu” yang menurutnya sering menjadi penghambat kesuksesan anak muda. Tagar tersebut menurutnya hal yang biasa di era saat ini dimana kerja dapat dilakukan dimana saja.
“Generasi muda harus diberi ruang untuk berkembang. Jika mereka tidak mendapat peluang di dalam negeri dan memilih bekerja di luar negeri, jangan disalahkan. Dunia kerja saat ini memungkinkan siapa pun bekerja dari mana saja,” paparnya.
Selain itu dirinya juga mengimbau kepada para anak muda terutama wisudawan yang hadir untuk melatih mentalitas, keberanian, hingga pemahanan terkait perkembangan ekonomi global.
Di kesempatan yang sama ,Rektor Untag Surabaya, Prof. Dr. Mulyanto Nugroho, MM., CMA., CPA., menyoroti perubahan besar dalam dunia kerja, di mana banyak lapangan pekerjaan yang hilang, tetapi pada saat yang sama, peluang-peluang baru terus bermunculan.
“Wisudawan harus siap menghadapi perubahan. Fenomena saat ini menunjukkan bahwa dunia bergerak sangat cepat, banyak pekerjaan tradisional yang menghilang, tetapi ribuan jenis pekerjaan baru juga bermunculan. Oleh karena itu, ketangguhan dan kesiapan beradaptasi adalah kunci utama dalam menghadapi masa depan,” jelasnya.
Pihak kampus berharap lulusannya dapat bersaing dan unggul tidak hanya di kancah nasional namun juga hingga mancanegara.
Editor : Wahyu Anggana