Surabaya, KompasTV Jawa Timur - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) Officium Nobile se-Jawa Timur menggelar rapat anggota cabang pada hari ini untuk membahas dan mengusung calon ketua umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) AAI dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang akan digelar di Jakarta pada Oktober mendatang.
Rapat yang dihadiri oleh 12 DPC dari berbagai wilayah di Jawa Timur ini menghasilkan dukungan kuat terhadap Prof. Dr. KPHA Tjandra Sridjaja Prajonggo, S.H., M.H. sebagai calon ketua umum periode 2025-2030.
Dr. Abdul Salam SH, MH, koordinator wilayah (Korwil) AAI Jawa Timur, menjelaskan bahwa rapat ini merupakan tindak lanjut dari rencana rekonsiliasi AAI yang sebelumnya sempat terpecah menjadi 3 untuk menjadi satu kembali.
"saya mewakili Korwil Jawa Timur untuk melaksanakan rapat anggota cabang. Hari ini hadir 12 cabang antara lain DPC Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Lamongan, Pasuruan, Malang Raya, Madura, Kediri Raya, Madiun Raya, Jember, Bondowoso, dan Probolinggo," ujarnya kepada wartawan saat ditemui di Surabaya, Jumat (29/8/2025) petang.
Selain mengusung aklamasi Prof. Dr. Tjandra Sridjaja P. sebagai calon ketua umum Dewan Pimpinan Pusat AAI se-Jawa Timur juga mengusulkan beberapa nama untuk mengisi posisi strategis di DPP AAI, antara lain Dr.Denny Kailimang S.H. M.H. sebagai Dewan Penasihat, Dr. Maise T. Kandau S.H. M.H. sebagai Dewan Kehormatan, dan Dr. Tonic Tangkau sebagai Dewan Komisi Pengawas.
"Teman-teman dari para pengurus DPC se-Jawa Timur maupun DPD Jatim dan para advokat mendukung keempat tokoh nasional ini yang telah berpengalaman di organisasi advokat," imbuh Dr. Abdul Salam.
Dr. Abdul Salam juga menjelaskan latar belakang pemilihan Prof. Dr. Tjandra Sridjaja sebagai calon ketua umum. Menurutnya, AAI sebelumnya mengalami perpecahan, sehingga rekonsiliasi dan Munaslub bersama menjadi solusi untuk menyatukan kembali organisasi tersebut.
Editor : Wahyu Anggana