Polda Jatim Mediasi Kasat Sabhara Dan Kapolres Kabupaten Blitar

Surabaya, KompasTV Jawa Timur - Biro SDM Kepolisian Daerah Jawa Timur mulai melakukan mediasi dua belah pihak antara Kapolres dengan Kasat Sabhara Kabupaten Blitar.

Hal ini terkait surat pengajuan resign secara mendadak oleh Kasat Sabhara AKP Agus Tri usai dirinya mengaku dimaki dengan kalimat yang tidak pantas oleh Kapolres Kabupaten Blitar.

Polda Jatim juga tengah melakukan penyegaran terhadap AKP Agus Tri dengan menempatkan tugas sementara waktu di Polda Jatim. Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Trunoyudho Wisnu Andiko memastikan bahwa pengajuan surat pengunduran diri secara mendadak oleh AKP Agus Tri tersebut adalah bentuk miss-komunikasi kedua belah pihak dan masih diselimuti kondisi emosional.

Baca Juga: Mata Berkaca-kaca, Kasat Sabhara Mengundurkan Diri dan Laporkan Kapolres Blitar

"Kejadian kemarin biro SDM Polda Jawa Timur melakukan konseling terhadap yang bersangkutan kemudian karena adanya miss komunikasi saja dan keduanya sudah difasilitasi untuk dikomunikasikan di tingkat biro SDM, karena setiap personel POLRI bisa dilakukan pembinaan melalui biro SDM. Dan sayang kalau memang ada bukan hanya pengunduran diri atau pensiun dini itu mungkin sesaat pada saat itu yang bersangkutan labil atau dalam kondisi emosional..." ungkap Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Trunoyudho Wisnu Andiko saat di wawancara di Polda Jawa Timur.

Diberitakan sebelumnya, Kasat Sabhara Polres Kabupaten Blitar, AKP Agus Hendro Tri Susetyo hari kamis (01/10) kemarin mendatangi Polda Jatim untuk mengajukan surat pengunduran diri sebagai aparat kepolisian.

Hal ini usai dirinya mengaku dimaki oleh Kapolres Kabupaten Blitar, AKBP Ahmad Fanani Prasetyo dengan kalimat yang tidak pantas. Surat pengunduran diri tersebut ditujukan kepada Kapolda Jatim dan ditembuskan ke Kapolri.