Namun jika terdeteksi memiliki suhu tubuh di atas 37 derajat Celsius, maka palang pintu tidak akan terbuka dan alarm peringatan akan berbunyi.
Tak puas, ketiga siswa SMK ini akan melakukan pengembangan atas temuan mereka ini. Mereka juga meminta kepada pihak sekolah untuk segera mematenkan temuan mereka tersebut.
“Ide awalnya ini ketika kami melihat banyak siswa berkumpul (pengecekan suhu) saat masuk sekolah. Dengan alat ini bisa mengurangi kerumunan dan kontak fisik sesuai protokol kesehatan. Mungkin kedepannya kami akan tambahkan disinfektan, seperti itu.” Ujar Calvin, siswa SMK Antartika 2 Sidoarjo ini.
Editor : Wahyu Anggana