"Sebagian besar pengguna kendaraan bermotor yang menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis melaju kencang. Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat mewujudkan lalu lintas yang berbudaya," ungkapnya.
AKBP Erik Bangun menambahkan sebagai langkah awal, hari ini program ini sudah di sosialisasikan di Polres Tulungagung di ikuti oleh komunitas otomotif di wilayah Kediri Raya 10 kabupaten/kota.
Ini juga launching dan sosialisasi program Mahameru untuk zero knalpot brong. Kegiatan sosialisasi ini akan terus berlangsung di wilayah lain se JawaTimur.
Editor : Wahyu Anggana