Kompas TV kolom opini

Nuzulul Quran dan Pemuda Ideal dalam Al-Quran

Sabtu, 8 April 2023 | 18:40 WIB
nuzulul-quran-dan-pemuda-ideal-dalam-al-quran
Taufiqurohman, Staf Pengajar UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (Sumber: Dok. Istimewa )

Mendengar pernyataan itu, Baginda Nabi terperangah. Perasaan campur aduk. Diri Nabi Muhammad SAW diliputi keraguan dan rasa tak percaya diri. Beliau mematung beberapa saat. Menyaksikan seluruh penjuru langit yang tampak sama. Sama-sama menampakkan sosok Jibril yang mendeklarasikan kerasulannya. Bahkan, ia pun masih tetap berdiri keheranan, sampai utusan Khadijah tidak berhasil menemukannya yang sudah cukup lama bertahanuts.

Al-Qur’an Sumber Kehidupan

Di antara hal-hal fundamental (Ismail Suardi Wekke dkk, 2016) yang dapat diambil sebagai hikmah dan I’tibar dalam peringatan Nuzulul Qur’an adalah; 

Pertama, keyakinan penuh bahwa al-Qur’an adalah kitab suci yang tetap terjaga keorisinalannya. 

Kedua, al-Qur’an adalah solusi terhadap permasalahan yang terjadi pada umat manusia hingga saat ini, baik dari segi politik, ekonomi, budaya, sosial, keagamaan dan sebagainya. Karena apabila ditinjau dari segi sebab hadirnya al-Qur’an adalah tepat saat dunia ini berada dalam goncangan kehancuran diakibatkan bejadnya moral manusia yang merambah ke segala bidang kehidupan pada masanya. Dengan kehadiran al-Qur’anl-ah sedikit demi sedikit tertata kembali pola kehidupan manusia menjadi bernilai. 

Ketiga, al-Qur’an membawa inti ajaran yang berkenaan dengan akhlaq yang bertumpu pada aqidah dan syariah. 

Keempat, al-Qur’an memiliki ajaran pokok yang mendasar yaitu tentang pendidikan. 

Rangkaian lima ayat yang pertama kali turun (Q.S. al-‘Alaq)  menggambarkan tentang pendidikan dan aspek-aspeknya, yaitu; pendidikan, murid, kurikulum, peralatan, dan tujuan yang hendak dicapai. Dapat dinyatakan bahwa dalam dunia Pendidikan adalah Allah SWT sebagai pendidiknya, Nabi Muhammad SAW sebagai muridnya, kurikulum adalah segala sesuatu yang belum diketahui yang nantinya akan menjadi sumber untuk bahan kajian manusia, peralatan atau sarana adalah pena, dan tujuannya adalah taqwa (Nata, 2003).  Dengan kata lain, al-Qur’an adalah sumber kehidupan bagi seluruh makhluk di alam ini untuk mengarungi tugas mereka sebagaimana yang telah ditetapkan oleh Robb Allah ta’ala.

Editor : Wahyu Anggana




BERITA LAINNYA


Close Ads x